Monday, 4 May 2015

TUGAS IBD 3 : Resensi Film "A Little Thing Called Love"


CINTA DAN KASIH
MAKALAH
ILMU BUDAYA DASAR
“A Little Thing Called Love”
Dosen : Auliya R




UNIVERSITAS GUNADARMA
2015


Nama : Khairunnisa F.A
Kelas : 1 KA 01
NPM : 15114846
Jurusan :  Sistem Informasi
Fakultas : Ilmu Komputer
Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar


Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah Ilmu budaya dasar yang bertuliskan tentang manusia dan cinta kasih.

Manusia dan cinta kasih ini merupakan salah satu mata kuliah ilmu budaya dasar di Universitas Gunadarma.

Dengan makalah ini ,tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang telah memberikan masukan-masukan kepada kami.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari makalah ini, baik dari materi maupun teknik penyajiannya, mengingat kurangnya pengetahuan dan pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.

Depok, 30 April 2015



                          
Penulis






LATAR BELAKANG

      I.        Pendahuluan

Pada kesempatan kali ini, saya sekalu penulis akan membahas tentang contoh sederhana manusia dan cintah kasih berdasarkan film yang pernah saya tonton. Film ini sangat menginspirasi saya tentang apa itu arti cinta sesungguhnya. Namun, sebelum saya membahasnya, lebih baik saya beri penjabaran tentang tema yang saya tulis ini. Berikut ini sekilas tentang cinta kasih.

A.    Pengertian cinta kasih

Menurut kamus bahasa indonesia W.J.S Poerwa Darminta. Cinta adalah rasa sangat suka atau rasa sayang ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan, kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Maka, pengertian cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta kepada sesorang. Dan, cinta kasih bisa juga diartikan sebagai perasaan suka atau sayang kepada seseorang dan juga disertai dengan menaruh belas kasih. Cinta bisa dibina secara baik apabila ada 4 unsur, yaitu :
·         Pengasuhan
·         Tanggung jawab
·         Perhatian
·         pengenalan

Menurut Dr. Sarlito W. Sarwono juga mengemukakan pendapat bahwa cinta juga memiliki 3 unsur, yaitu :

·    ketertarikan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, ada uang sedikit beli hadiah untuk dia.
·    Keintiman adanya kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi panggilan formal seperti bapak, ibu saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan sayang dan sebagainya.makan sepiring berdua.
·    Kemesraan adalah adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen rindu kalo jauh atau lama tak bertemu, adanya ungkapan ungkapan rasa sayang dan seterusnya.

Berdasarkan “Triangular Theory of Love” disebutkan beberapa bentuk-bentuk (wajah) cinta, yaitu :
1.    Menyukai (liking) atau pertemanan karib (friendship), yang cuma memiliki elemen intimacy. Dalam jenis ini, seseorang merasakan keterikatan, kehangatan, dan kedekatan dengan orang lain tanpa adanya perasaan gairah/nafsu yang menggebu atau komitmen jangka panjang.

2.    Tergila-gila (infatuation) atau pengidolaan (limerence), hanya memiliki elemen passion. Jenis ini disebut juga Infatuated Love, seringkali orang menggambarkannya sebagai “cinta pada pandangan pertama”. Tanpa adanya elemen intimacy dan commitment, cinta jenis ini mudah berlalu.

3.    Cinta hampa (empty love), dengan elemen tunggal commitment di dalamnya. Seringkali cinta yang kuat bisa berubah menjadi empty love, yang tertinggal hanyalah commitment tanpa adanya intimacy dan passion. Cinta jenis ini banyak dijumpai pada kultur masyarakat yang terbiasa dengan perjodohan atau pernikahan yang telah diatur (Era Siti Nurbaya dan Datuk Maringgih?)

4.    Cinta romantis (romantic love). Cinta jenis ini memiliki ikatan emosi dan fisik yang kuat (intimacy) melalui dorongan passion.

5.    Cinta persahabatan sejati (companionate love). Didapatkan pada hubungan yang telah kehilangan passion tetapi masih memiliki perhatian dan intimacy yang dalam serta commitment. Bentuk cinta seperti ini biasanya terjadi antar sahabat yang berlawanan jenis.

6.    Cinta semu (fatuous love), bercirikan adanya masa pacaran dan pernikahan yang sangat bergelora dan meledak-ledak (digambarkan “seperti angin puyuh”), commitment terjadi terutama karena dilandasi oleh passion, tanpa adanya pengaruh intimacy sebagai penyeimbang.

7.    Cinta sempurna (consummate love), adalah bentuk yang paling lengkap dari cinta. Bentuk cinta ini merupakan jenis hubungan yang paling ideal, banyak orang berjuang untuk mendapatkan, tetapi hanya sedikit yang bisa memperolehnya. Sternberg mengingatkan bahwa memelihara dan mempertahankan cinta jenis ini jauh lebih sulit daripada ketika meraihnya. Sternberg menekankan pentingnya menerjemahkan elemen-elemen cinta ke dalam tindakan (action). “Tanpa ekspresi, bahkan cinta yang paling besar pun bisa mati” kata Sternberg.

Non Love, adalah suatu hubungan yang tidak terdapat satupun dari ketiga unsur tersebut. hanya ada interaksi namun tidak ada gairah, komitmen, ataupun rasa suka.



B.  cinta menurut ajaran agama

·         cinta diri

Mencintai segala sesuatu yang baik pada dirinya, dan sebaliknya dia membenci sesuatu yang dapat menghalangi dirinya. Al-Qur’an telah mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap dirinya sendiri ini, kecenderungannya untuk menuntut segala sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya, dan menghindar dari segala sesuatu yang membahayakan keselamatan dirinya, melalui ucapan Nabi Muhammad SAW, bahwa seandainya beliau mengetahui hal-hal gaib, tentu beliau akan memperbanyak hal-hal yang baik bagi dirinya dan menjauhkan dirinya dari segala keburukan.

·         cinta kepada sesama manusia

Agar dapat hidup dengan penuh kesabaran dan keharmonisan dengan sesama manusia, tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri dan egoismenya. Pun hendaknya ia menyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang-orang lain, bekerja sama dengan dan memberi bantuan kepada orang lain.

·         cinta seksual

Dorongan cinta seksual yaitu suatu fungsi penting untuk malahirkan keturunan demi kelangsungan jenis, maka dari dorongan cinta seksual tersebut terbentuklah keluarga. Hal tersebut merupakan emosi alamiah dalam diri manusia yang tidak diingkari, tidak ditentang ataupun ditekannya. Namun, dalam ajaran agama islam pengendalian dan penguasaan cinta ini dengan cara yang sah yaitu, dengan perkawinan.

·         cinta kepada allah

Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesraan orang dapat menciptakan berbagai bentu seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya.

C.  Kasih sayang

Menurut kamus umum bahasa indonesia W.J.S Purwodarmito kasih sayang diartikan dengan perasaan sayang atau cinta kepada seseorang. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Kasih sayang ada dua bentuk yaitu, kasih mengasihi atau saling menumpahkan kasih sayang, Kasih sayang juga dasar komunikasi dari keluarga.

Kata kasih dan sayang itu mengandung pengertian yang sangat luas. Dan yang pasti setiap insan manusia perlu tahu dan mengerti apa makna kasih sayang yang sebenarnya, sekaligus memilikinya di dalam sanubari. Seseorang akan terlanda kekeringan jiwa jika hidup tanpa memiliki kasih maupun sayang. Apapun yang terjadi, pasti dia akan selalu ingin cintai sekaligus mencintai orang lain. Dari pertama kali lahir di dunia sampai ajal menjemput.

Yang dimaksud dengan kasih dan sayang di sini bukan sekadar hubungan cinta atau asmara antara seorang laki-laki dan perempuan saja. Namun lebih bersifat universal. Sehingga hal ini bisa terjadi terhadap sahabat, saudara, keluarga dan lain-lain. Dan yang perlu ditekankan adalah, bahwa kasih dan sayang yang tulus itu selalu punya sifat yang ikhlas dan lebih banyak memberi daripada menerima. Kepentingan diri sendiri sering dinomor duakan demi memberi kebahagiaan pada orang yang dikasih dan disayanginya.

    II.        Tujuan

Untuk mengetahui apa arti cinta dan kasih berdasarkan teori dan memberi contoh bagaimana contoh dari cinta dan kasih serta pandangan penulis apa itu cinta dan kasih.

   III.        Manfaat

Manfaat yang ingin dicapai dari makalah adalah agar pembaca mampu:
- Mengetahui apa itu arti cinta dan kasih berdasarkan teori yang ada
- Mengetahui contoh gambaran manusia dan cintakasih dari cuplikan sinopsis film yang di cantumkan penulis
- Mengetahui penjabaran pendapat penulis apa itu cintakasih berdasarkan amanat atau pesan yang tersurat maupun tersirat dari film yang sudah di bahas
PEMBAHASAN
I.      SINOPSIS  FILM

Pada penulisan kali ini saya akan meresensikan film yang menurut saya
Patut untuk di inspirasikan. Film kali ini yang saya pilih adalah film Thailand yang berjudul A Little Thing Called Love.

A Little Thing Called Love merupakan salah satu film Thailand yang bergenre komedi romantis yang sangat terkenal baik dalam negeri maupun luar negeri. Film ini ditayangkan di Thailand pada tahun 2010. pada tahun itu film ini segera menjadi salah satu film yang sangat terkenal.

Dalam Film a crazy little thing called love ini memang mengakat sebuah kisah remaja yang biasa terjadi pada kehidupan nyata para remaja zaman sekarang. Karena itu, pesan yang terdapat pada film ini dapat tersampaikan dengan sendirinya kepada penonton.

Film ini berawal dari seorang gadis SMP berusia 14th yang jelek, berkulit gelap, berkawat gigi dan norak (katro) “Nam” yang diam-diam menyukai seniornya di SMA “P. Shone”,  Shone adalah siswa yang popular, putih, ganteng dan banyak disukai cewe-cewe di Sekolah tersebut .

Nam mempunyai 3 teman yang setia, ketiga temennya mengetahui bahwa diam-diam Nam menyukai P. Shone temen-temennya membantu memberikan semangat dan memberikan tips-tips agar mendapatkan hati seorang cowok idaman.  Semuanya dijalani oleh Nam, meskipun nampaknya usahanya belum kelihatan hasilnya.

Sampai suatu saat, Nam diharuskan oleh eskull drama menjadi Snow White, untuk itu semua Nam dibantu temen-temennya mendandani Nam, hingga akhirnya kelihatan perubahan Nam, hingga lebih cantik dan menarik.

Selepas dari peran Snow White tersebut Nam berubah menjadi seorang cewe yang cantik dan semakin popular. Banyak cowok yang suka pada Nam, namun Nam tetap mengharapkan P. Shone.


(ini perubahan Nam dari yang jelek menjadi Cantik pada film)

Nampaknya, ternyata P. Shone diam-diam juga sudah menyukai Nam dari awal sebelum Nam berubah, sampai akhirnya datanglah temennya yang pindahan dari sekolah lain “Top”, yang ternyata juga menyukai Nam, akhirnya Shone mengalah.

Suatu saat, ada surat yang diselipkan di buku Nam, Nam sangat gembira, dia sangat yakin bahwa surat itu dari Shone, surat tersebut mengajak Nam ketemuan. Namun setelah datang ke tempat tersebut Nam kecewa, ternyata surat itu dari Top. Dan tidak diduga Top menyatakan cinta pada Nam.

Yang lebih kecewa adalah P. Shone yang diam-diam juga menyukai Nam menyaksikan kejadian tersebut.

Dengan kejadian itu P.Shone teringat akan perjanjiannya dulu dengan Top bahwa tidak akan mereka menyukai gadis yang sama. Oleh karena itu, P.Shone mencoba untuk memendam perasaannya dan mencoba menyembunyikan perasaannya tanpa Top dan Nam mengetahuinya. 

Tidak hanya P.Shone yang mengalami kekecewaan, Nam pun yang sudah berharap bahwa orang yang menyuruhnya datang ke tempat itu adalah P.Shone, namun itu jauh dari prediksinya.
Setelah itu Top mengajak Nam menonton pertandingan sepak bola dimana Shone bermain juga. Tentu Nam senang karena dapat melihat P. Shone. Sampai di acara ulang tahun Ake, salah satu teman Shone. Top mencium pipi Nam, Nam-pun shock. Sepulangnya Nam meminta Top untuk tidak lagi mendekatinya karena dia merasa tidak nyaman dengan ciuman Top tadi.
Karena patah hati, Top meminta  P.Shone berjanji untuk tidak berpacaran dengan Nam. Baginya sangat menyakitkan jika melihat sahabatnya berpacaran dengan orang yang dicintainya. P.Shone-pun mau.
Akhir tahun pelajaran, tibalah sampai kelulusan. Nam mendapatkan peringkat pertama di sekolahnya yang itu berarti dia akan bisa ke Amerika menemui ayahnya. Nam memberanikan diri menyatakan rasa cintanya kepada Shone yang telah dipendamnya selama 3 tahun. Namun yang diterimanya adalah kekecewaan karena Shone telah jadian dengan Pin, teman sekelasnya. 

Sepulang dari sekolah, P.Shone mendapat kabar baik dari ayahnya bahwa P.Shone diterima dalam sebuah program tim sepak bola profesional dan harus berangkat kesana pagi harinya. Kemudian dia ke kamarnya dan mengambil sebuah diary dimana didalamnya berisi foto – foto Nam selama ini. Sebenarnya Shone selalu mencintai Nam dari awal namun tak pernah berani diungkapkannya. Shone meninggalkan diarynya didepan rumah Nam.

Sembilan tahun kemudian, Nam menjadi disainer sukses yang baru saja kembali dari Amerika dan diminta untuk tampil dalam sebuah acara variety show. P.Shone yang beralih dari pesebakbola menjadi fotografer profesional juga hadir di acara tersebut sebagai mistery guest buat Nam dan disitupun mereka terlihat terkesipu malu dan P.Shone pun berkata bahwa ia menunggu seseorang, dan orang itu adalah Nam.







KESIMPULAN
I.      PESAN YANG BISA DIAMBIL

Oke, jadi sekarang setelah kita mengetahui sinopsisnya, kita bisa ambil pesannya nih. Menurut saya pribadi pesan di dalam film ini lebih pada cinta kasih oleh seseorang dan cinta kasih sesama sahabat.

Dari film ini saya mendapatkan pesan bahwa, jika kita berusaha dan bertekad teguh, kita pasti bisa menempuh segala kesulitan. Hal ini di tunjukkan dari perubahan Nam yang bisa menjadi lebih baik lagi, dan bisa mengalami perubahan drastis di dirinya hanya demi mendapatkan hati seseorang yang ia suka. Yha, menurut saya pribadi, cinta itu memang aneh. Cinta bisa mengubah seseorang. Cinta bisa membuat orang pintar namun terlihat bodoh. Kenapa terlihat bodoh? Yaitu lah contohnya, mati-matian memperbagus diri hanya untuk mendapatkan hati seseorang. Memang hal itu terlihat positive. Tetapi positivenya berlangsung kalau cinta itu terbalas. Dan hal itu bisa terlihat negative ketika putus asa. Terlalu mengejar juga tidak baik kan dampaknya. Pasti kalau udah putus asa, semua akan terasa sia-sia.

 Lalu lanjut ke pesan lainnya yang saya dapatkan adalah cinta itu sulit ditebak, tetapi jika kita mau lebih berusaha pasti kita akan mendapatkan cinta itu, dengan kuncinya bahwa kita yakin dan selalu positive thinking. Setiap kita merasakan jatuh cinta, disitu seharusnya kita sudah mengetahui bagaimana resikonya. Entah kadang kita ngerasain manisnya dan kadang pula kita pasti akan ngerasain pahitnya. Hidup kadang tidak sesimple roda berputar. Tapi begitulah cinta. Bisa datang dan pergi dalam itungan detik. Lebih cepat dari kecepatan cahaya, mungkin. Dan cinta juga bisa berada di bawah dalam sekejap ketika kita lagi di atas. Seperti hysteria dan nampak terlihat sangat misterius. Begitulah sensasinya.

Pesan lainnya yang bisa di dapat adalah, lebih baik menyatakan daripada terlambat atau bahkan tidak ada waktu sama sekali buat menyatakannya. Nah, tp ini dia permasalahannya. Ada yang berpendapat bahwa Mungkin kalian kalangan wanita-wanita merasa di tidak adilin oleh hal ini. Wanita hanya bisa menunggu, tapi sulit mengutarakannya.

Hmmm sebenernya banyak banget yang bisa di ambil pesannya dan tafsirin sendiri dari film ini, sejujurnya saya juga kurang paham tentang ini. Yang namanya cinta dan kasih, kalau di bahas dan dijadiin topic kayanya ga akan kelar ya. Gaada ujungnya.

















DAFTAR PUSTAKA

Share:

0 comments:

Post a Comment